Kepal tangan injak sasana
Tarik napas dalam-dalam sendiri
Tatap mata nikmati pandangan
Sebelum pelipis sobek tipis
Malam ini tak ada yang beda
Selain lampu mengarah keringat campur darah
Balas secepat-cepatnya sekeras-kerasnya
Anggap saja ini detik terakhirmu
Muntahkan jauh seluruh seranganmu
Tahan perlahan sapu kakimu ke kanan
Belum jelas berapa menit lagi
Kau harus berdiri untuk namamu
Beri sinyal lambaikan ke atas
Tengadahkan dagu beri ancaman
Ini bebas ini semua bebas
Ini yang kau mau kau berhak bebas
Anggap saja ini detik terakhirmu
Muntahkan jauh seluruh seranganmu
Terasa seperti percikan amarah
Hitungan mulai tiga dua dan satu